Langsung ke konten utama

Mengadu ke BAORI, Empat Pengprov Ini Cari Keadilan

Empat Pengurus Provinsi (Pengprov) Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI) menggugat hasil Musyawarah Nasional (Munas) PB TI yang digelar di Jakarta pada 16-17 Februari lalu. Dalam munas tersebut menghasilkan keputusan bahwa Marciano Norman kembali terpilih sebagai Ketum PBTI secara aklamasi.


Namun, menurut empat pengprov tersebut terpilihnya Marciano sebagai ketum PBTI adalah tidak sah, pasalnya ada empat pengprov dalam munas tersebut yang dinilai bukan pengurus resmi. Empat Pengprov yang dimaksud, yaitu Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku Utara, Papua dan Sulawesi Barat.
Oleh karena itu, empat pengprov yang merasa masih menjadi pengurus resmi mengadukan masasalah tersebut kepada Badan Arbitrase Olahraga Republik Indonesia (BAORI).
Ketua Harian Pengprov TI NTT Ary Moelyadi mencontohkan, perwakilan NTT yang hadir pada Munas bukan dari Pengprov yang sah. Menurut dia, utusan NTT tersebut adalah produk Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) dadakan yang dibekingi Marciano Norman. Padahal, masa kepengurusan Pengprov TI NTT masih berjalan hingga 2016.
"Kami merasa dizalimi oleh PB TI karena kami merangkap jabatan di YUTI dan UTI Pro. Setelah itu, kami dibekukan dan digelar Musorprovlub untuk memilih kepengurusan baru. Jelas Musorprovlub tidak sah karena kami tidak melanggar organisasi," ungkapnya Selasa (3/3), di Jakarta.

Menurut pria berdarah Yogyakarta dan Solo tersebut, dalam pasal 28 AD/ART PB TI memang ada larangan rangkap jabatan. Namun, yang dimaksud pasal itu adalah dilarang merangkap jabatan dengan olahraga bela diri yang lain.
"Saya ini jadi pengurus di YUTI dan UTI Pro, ini kan masih olahraga taekwondo. Apalagi, yayasan ini dulunya yang meresmikan Pak Marciano Norman. Lantas, kenapa masalah ini dipersoalkan?," tegasnya.

Karena itu, pihaknya mencari keadilan supaya kasus tersebut disidangkan di tingkat BAORI. Ary optimistis bisa menang gugatan karena sudah mengantongi bukti yang cukup kuat, terutama menyangkut Musorprovlub NTT.
"Apalagi, pemberhentian saya dan teman-teman di Pengprov NTT tidak sesuai peraturan. Semestinya kalau tidak boleh rangkap jabatan, terlebih dulu diberi peringatan, teguran, dan sebagainya. Tapi, PB TI berlaku sewenang-wenang dengan memberhentikan secara tiba-tiba tanpa melalui mekanisme yang benar. Jadi saya optimistis 90% bisa memenangi gugatan di BAORI," tuturnya.

Saat dikonfirmasi terkait masalah tersebut, salah seorang pengurus PBTI demisioner yang menolak disebutkan namanya, mengungkapkan, tindakan PBTI untuk memecat pengurus provinsi yang menjabat di organisasi bela diri lain, sudah sesuai dengan aturan dalam AD/ART PBTI. Ia menegaskan PBTI siap menjalani proses di arbitrase.

"Justru kami yang menyarankan mereka untuk menempuh jalur hukum agar jangan jadi preman di depan Munas, Kami sadar konsekuensinya kami juga nanti pasti akan di panggil oleh Baori, tapi lebih baik seperti itu daripada berdebat kusir lewat media," katanya.
Ia juga mempertanyakan langkah pengurus provinsi tersebut menggugat hasil munas juga kepentingannya terkait hasil munas PBTI. Menurutnya suara empat pengprov yang dilarang masuk dalam munas PBTI itu tidak akan berpengaruh terhadap hasil Munas, "Saya juga mau tau siapa yang mendanai mereka sehingga bisa kompak begitu," pungkasnya.

Source: gatra.com

Postingan populer dari blog ini

Pembagian Kelas Menurut Timbangan (WTF)

Ini adalah pembagian Kelas menurut standar Word Taekwondo Federation (WTF): KATEGORI SENIOR PUTRA               KATEGORI SENIOR PUTRI Fin= Kurang dari 54 Kg                         Fin= Kurang dari 47 Kg Fly= 54 Kg – 58 Kg                              Fly= 47 Kg – 51 Kg Bantam= 58 Kg – 62 Kg                       Bantam= 51 Kg – 55 Kg Feather= 62 Kg – 67 Kg                       Feather= 55 Kg – 59 Kg

Tingkatan Sabuk Taekwondo

Putih  melambangkan kesucian, awal/dasar dari semua warna, permulaan. Sebelum naik sabuk kuning biasanya naik ke sabuk putih strip hijau terlebih dulu (mempelajari jurus dasar 1). K uning  melambangkan bumi, disinilah mulai ditanamkan dasar-dasar TKD dengan kuat.? (mempelajari Jurus dasar 3). Sebelum naik sabuk hijau biasanya naik ke sabuk kuning strip hijau terlebih dulu. Hijau  melambangkan hijaunya pepohonan,pada saat inilah dasar TKD mulai ditumbuhkembangkan.(mempelajari taeguk 2). Sebelum naik ke sabuk biru biasanya naik ke sabuk hijau strip biru terlebih dulu.

Program Latihan Fisik Sederhana

Dalam pertandingan Taekwondo, penentu kemenangan ditentukan oleh 3 aspek penting yakni Teknik, Mental, dan Fisik. Percuma teknik dan mental bagus, tapi fisiknya kurang. Banyak yang disebut atlet babak penyisihan. Mental dan Teknik mengantarkan dia menyodok di babak penyisihan. Karena fisik jelek, akhirnya dia loyo saat maju ke partai berikutnya. Masih untung gak di knock out.